Keluarga Pencak Silat Nusantara di Thailand
Selama 15 tahun terakhir, Persatuan Pencak Silat Thailand (PSAT) telah dipercaya untuk mengembangkan pencak silat di Tanah Air. Otoritas Olahraga Thailand mulai mendukung kegiatan pencak silat sejak tahun 1987, ketika para atlet Thailand mengikuti SEA Games di Indonesia. Masih dibandingkan dengan olahraga bela diri lainnya, pencak silat masih terbelakang, dan PSAT masih harus merekrut pesilat dari Muay Thai untuk menjadi staf tim nasional dan mendaftar di kompetisi nasional dan internasional
Untungnya, pada Februari 2002 seorang mahasiswa Universitas Ramkamheang menjadi prihatin dengan keadaan ini, dan bersama dua temannya, Imam Mahdi bin Abdurahman dan Mohammad Ibnu Rodi Wehamak, datang ke rumah Oong Maryono untuk membahas kemungkinan pendirian sekolah pencak silat di Bangkok. Rencana ini mendapat dukungan dari Student Club Ramkamheang University, sebuah organisasi dengan 4000 anggota yang kebanyakan berasal dari Thailand Selatan. Klub memutuskan untuk melakukan sesi pelatihan pencak silat secara teratur sebagai bagian dari program budaya dan sosialnya. PSAT juga mendukung berdirinya KPS Nusantara Cabang Thailand dengan menyelenggarakan seminar pencak silat di Calina Hotel Bangkok.
Sebanyak 74 anggota menghadiri seminar dan memilih dewan sebagai berikut:
Ketua: Masookree Kueteh
Sekretaris: Mohammad Ibnu Rodi Wehamak
Bendahara: Imam Mahdi bin Abdurahman
Pelatih: O'ong Maryono
Penasihat: Kaseem Benchawong
Mereka juga memutuskan bahwa sekolah pencak silat yang baru didirikan akan diberi nama "PENCAK SILAT NUSANTARA UNIVERSITAS RAMKAMHEANG"
Jadwal pelatihan, setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 11.00 di Aula Rajamandala, Stadion Ramkamheang, Bangkapi, Humawak, Bangkok. sumber http://www.kpsnusantara.com/history/thai.htm
Komentar
Posting Komentar